Dosen Institut Teknologi Surabaya (ITS) Departemen Arsitektur, Dr. Ing. Ir. Bambang Soemardiono, telah merilis lagu religi terbarunya pada 7 April 2023, bertepatan dengan bulan Ramadhan. Lagu tersebut berjudul “Hanya MilikNya” dan berisi pesan mengenai cara manusia menyikapi hidup yang kadang tidak sesuai harapan dan rencana. Melalui keterangan tertulis, Bambang menjelaskan bahwa hidup manusia tak selalu sempurna dan sesuai keinginan, karena Tuhan telah menggariskan takdir kehidupan setiap manusia.

Bambang menekankan bahwa sebagai penyanyi yang tidak muda lagi, ia harus berkarya dengan berkualitas dan mengandalkan originalitas pada lirik dengan melodi yang easy listening. Dalam hal ini, ia juga memilih kata-kata yang kadang jarang digunakan, namun memberikan impresi yang baik. Bahasa Indonesia yang baik dan benar juga menjadi perhatiannya dalam menatanya.

Menariknya, ide lagu religi Bambang tercipta secara spontan saat ia naik sepeda di sekitar kampus ITS. Saat itu, ia memikirkan mengapa beberapa rencana yang ia inginkan tidak berjalan sesuai harapan. Keresahan itu langsung ia tulis dalam note di handphone, kemudian ia mulai menuliskan lirik dan menciptakan melodi untuk lagu tersebut.

Bambang juga mengungkapkan bahwa ada ciri khas pengulangan suku kata dalam lirik lagu “Hanya MilikNya”. Contohnya terdapat pada bagian kata “namun kenyataan tak seperti harapan”. Pengulangan potongan suku kata “an” terdengar mudah didengar dan memberikan kesan yang baik pada pendengarnya. Ia juga menempatkan judul lagu di bagian belakang sebagai klimaks.

Lagu “Hanya MilikNya” kemudian dirilis di sejumlah platform musik digital pada 7 April 2023 dan mendapat sambutan positif dari pendengar. Bambang merasa senang bisa mengolah kemampuannya bermusik dengan merilis lagu religi yang membawa pesan positif bagi pendengarnya. Ia berharap lagu tersebut dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para pendengarnya dalam menyikapi hidup.

Dengan demikian, kisah dibalik lagu “Hanya MilikNya” yang diciptakan oleh Bambang Soemardiono menunjukkan bahwa inspirasi bisa datang dari mana saja dan kapan saja. Dalam hal ini, sepeda yang dipakai oleh Bambang menjadi sarana untuk menemukan ide lagu religi terbarunya. Selain itu, kesederhanaan dalam kata-kata dan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar menjadi faktor penting dalam menciptakan lagu yang berkualitas. Lagu “Hanya MilikNya” juga menunjukkan bahwa lagu religi yang easy listening dapat disukai oleh berbagai kalangan pendengar.

Dalam era digital seperti saat ini, merilis lagu di platform musik digital bukanlah hal yang sulit dilakukan. Namun, menghasilkan lagu yang berkualitas dan bisa diterima oleh pendengar adalah hal yang lebih sulit. Dalam hal ini, Bambang Soemardiono telah berhasil menciptakan lagu religi yang berkualitas dan dapat diterima oleh pendengar.

Lagu “Hanya MilikNya” sendiri dapat menjadi alternatif bagi pendengar yang ingin mendengarkan lagu religi yang easy listening namun tetap memiliki makna yang mendalam. Pesan dalam lagu tersebut juga dapat membantu pendengar untuk menghadapi berbagai situasi hidup yang tidak selalu sesuai dengan harapan.

Tak hanya sebagai dosen di ITS dan musisi, Bambang Soemardiono juga pernah menjabat sebagai Ketua Harian Badan Pembina Seni Mahasiswa Jawa Timur sejak tahun 2013 hingga 2022. Pengalaman tersebut mungkin juga membantunya dalam menciptakan lagu religi yang berkualitas dan dapat diterima oleh pendengar.

Dalam era digital, para musisi tidak hanya dituntut untuk menghasilkan lagu yang berkualitas, namun juga untuk mempromosikan lagu tersebut di berbagai platform musik digital. Dalam hal ini, Bambang Soemardiono telah berhasil mempromosikan lagu “Hanya MilikNya” di sejumlah platform musik digital dan mendapatkan sambutan positif dari pendengar.

Kisah sukses Bambang Soemardiono dalam merilis lagu religi “Hanya MilikNya” juga dapat menjadi inspirasi bagi para musisi dan pencipta lagu lainnya untuk terus berkarya dan menghasilkan karya yang berkualitas. Dalam hal ini, inspirasi bisa datang dari mana saja dan kapan saja, seperti yang dialami oleh Bambang saat ia naik sepeda di sekitar kampus ITS.

Dalam kesimpulannya, lagu “Hanya MilikNya” yang diciptakan oleh Bambang Soemardiono merupakan lagu religi yang berkualitas dan easy listening. Pesan dalam lagu tersebut dapat membantu pendengar untuk menghadapi berbagai situasi hidup yang tidak selalu sesuai dengan harapan. Kisah sukses Bambang dalam merilis lagu tersebut juga dapat menjadi inspirasi bagi para musisi dan pencipta lagu lainnya untuk terus berkarya dan menghasilkan karya yang berkualitas.