Universitas Tarumanagara (Untar) merayakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023 dengan memberikan penghargaan kepada dosen, mahasiswa, dan tenaga pendidik berprestasi. Acara yang digelar di Gedung Pascasarjana Untar ini dihadiri oleh banyak undangan, termasuk Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Barat Kombes Pol. M. Syahduddi, S.I.K., M.Si., perwakilan Dandim 05/03 Jakarta Barat Mayor Infanteri Manatap Rajagukguk, dan jajaran pimpinan Yayasan Tarumanagara.
Pada peringatan Hardiknas tahun ini, 149 mahasiswa berhasil meraih penghargaan dari Untar karena telah berhasil meraih prestasi baik akademik maupun non-akademik di tingkat nasional maupun internasional. Para mahasiswa yang meraih penghargaan di antaranya Karmenia Jessica Kurnia Niaga dan Eldy dalam PCC East Asian Medical Students Conference 2023: Nepal Scientific Poster Category, Denis Marchello dan Jessica sebagai juara pertama dalam 3rd Asia Pacific Conference on Industrial Engineering and Operations Management. Kemudian, Esperansya Desmonda Woen sebagai Best Speaker dalam ICAEW Indonesia Business Challenge 2023, serta Jhon Michel dan Ravi Hardian yang meraih medali emas dalam World Invention Technology Expo 2022.
Dalam sambutannya, Kepala LLDikti III Paristiyanti Nurwardani mengungkapkan bahwa prestasi yang diraih oleh dosen dan mahasiswa telah membawa Untar meraih berbagai penghargaan di tingkat Kementerian dan LLDikti III. Dia mengatakan, “Semua prestasi yang diraih Untar adalah kemenangan seluruh sivitas akademika yang memang selalu fokus kepada Tridharma Perguruan Tinggi, MBKM, dan IKU.” Paristiyanti juga meminta kepada Yayasan Tarumanagara, Pimpinan Untar, dan seluruh sivitas akademika untuk meningkatkan lagi prestasi yang berhubungan dengan transformasi pendidikan, yakni Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan delapan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi.
Rektor Untar, Agustinus Purna Irawan, menambahkan bahwa prestasi yang diperoleh Untar merupakan hasil sinergi antara Untar dan semua mitranya. Menurut Agustinus, ke depan perlu lebih banyak prestasi yang bisa dicapai bersama, sehingga kinerja Untar akan semakin meningkat. Dia juga mengajak mahasiswa untuk terus mencetak prestasi dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang positif.
Kepala Kantor Humas Untar, Paula T. Anggarina, juga menjadi salah satu penerima penghargaan atas kinerja baik dan peran humas dalam bidang pengelolaan media sosial. Ini menunjukkan bahwa Untar sangat mengapresiasi peran penting yang dimainkan oleh kantor humas dalam mempromosikan citra positif universitas.
Acara Hardiknas yang diadakan di Universitas Tarumanagara (Untar) pada tahun 2023 ini telah sukses dilaksanakan dengan memberikan penghargaan kepada mahasiswa, dosen, dan tenaga pendidik berprestasi. Acara ini juga mengundang beberapa tamu penting, seperti Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Barat Kombes Pol. M. Syahduddi, S.I.K., M.Si., perwakilan Dandim 05/03 Jakarta Barat Mayor Infanteri Manatap Rajagukguk, dan jajaran pimpinan Yayasan Tarumanagara.
Selain memberikan penghargaan, acara ini juga diisi dengan kegiatan halalbihalal sebagai bentuk silaturahmi antarsivitas akademika Untar maupun kepada semua pemangku kepentingan, termasuk media yang telah memberikan kontribusi positif dalam membangun reputasi Untar. Dalam kegiatan ini, tema yang diusung adalah “Untar untuk Indonesia: Rayakan Kemenangan dalam Kebersamaan Meraih Prestasi”. Halalbihalal ini menampilkan Kebudayaan Riau yang dikemas dengan pertunjukan tari dan lagu “Lancang Kuning”, serta menayangkan tradisi lebaran Bara’an di daerah Bengkalis.
Tradisi Bara’an merupakan kebiasaan di mana masyarakat Bengkalis saling berkunjung ke rumah tetangga secara beramai-ramai. Tuan rumah pada saat Bara’an menyajikan makanan beraneka bentuk. Tradisi ini telah diturunkan dari generasi ke generasi dan menjadi warisan budaya yang sangat dihargai oleh masyarakat Bengkalis.
Kepala Kantor Humas Untar, Paula T. Anggarina, juga menjadi salah satu penerima penghargaan atas kinerja baik dan peran humas dalam bidang pengelolaan media sosial. Menurut Paula, pengelolaan media sosial menjadi kunci dalam membangun citra positif Untar di mata masyarakat luas. Ia menyebut bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara seluruh sivitas akademika Untar dalam menjaga citra dan membangun branding Untar.
Prestasi yang telah diraih oleh dosen dan mahasiswa di Untar telah membawa kampus ini meraih berbagai penghargaan di tingkat Kementerian dan LLDikti III. Kepala LLDikti III, Paristiyanti Nurwardani, menyampaikan bahwa semua prestasi yang diraih Untar merupakan kemenangan seluruh sivitas akademika yang selalu fokus pada Tridharma Perguruan Tinggi, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dan delapan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi.
Agustinus Purna Irawan, Rektor Untar, juga mengapresiasi prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa dan dosen di kampus ini. Menurut Agustinus, keberhasilan ini merupakan hasil sinergi antara Untar dan seluruh mitra yang bekerja sama dengan kampus ini. Ia juga mengajak mahasiswa untuk terus mencetak prestasi dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang positif.
Acara halal bihalal ini juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara sivitas akademika dan pihak-pihak terkait dalam rangka meraih prestasi yang lebih baik di masa depan. Dalam sambutannya, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol. M. Syahduddi, S.I.K., M.Si. mengapresiasi Universitas Tarumanagara yang telah sukses meraih prestasi di tingkat nasional dan internasional. Menurutnya, prestasi ini tidak terlepas dari peran penting keamanan dan ketertiban yang dijaga oleh pihak kepolisian.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan Dandim 05/03 Jakarta Barat, Mayor Infanteri Manatap Rajagukguk juga memberikan apresiasi dan dukungan terhadap Universitas Tarumanagara dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan meraih prestasi di masa depan.
Dalam hal ini, Rektor Universitas Tarumanagara, Agustinus Purna Irawan menegaskan bahwa prestasi yang telah dicapai merupakan hasil dari sinergi antara Universitas Tarumanagara dengan para mitra dan stakeholder yang telah berkontribusi secara positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan akademik di lingkungan kampus.
Ia juga menambahkan bahwa prestasi yang telah dicapai di masa lalu tidak cukup untuk memastikan keberhasilan di masa depan. Oleh karena itu, pihak Universitas Tarumanagara berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan meraih prestasi yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, Universitas Tarumanagara juga telah meluncurkan program “Merdeka Belajar Kampus Merdeka” (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan kebebasan bagi mahasiswa dalam menentukan jalur pendidikan dan pengembangan diri yang sesuai dengan minat dan bakatnya.
Selain itu, Universitas Tarumanagara juga fokus pada delapan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta pengelolaan institusi dan keuangan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala LLDikti III Paristiyanti Nurwardani juga menekankan pentingnya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan meraih prestasi yang lebih baik di masa depan. Menurutnya, perguruan tinggi harus mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Dalam hal ini, Universitas Tarumanagara diharapkan dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat global.