
Universitas Muslim Indonesia (UMI) melalui Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) menggelar pelatihan intensif guna meningkatkan jumlah dosen yang berhasil meraih hibah pengabdian dari Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Dikti tahun 2025.
Ketua LPkM UMI, Prof. Dr. A. Dirgahayu A. Lantara, MT, IPU, AseanEng, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali dosen dengan pemahaman mendalam mengenai persyaratan, strategi, serta teknis penyusunan proposal yang sesuai dengan standar Dikti. Acara yang diselenggarakan secara daring ini diharapkan dapat memperbesar peluang dosen UMI dalam memperoleh pendanaan hibah pengabdian tahun ini.
UMI Berupaya Mempertahankan Prestasi
UMI sebelumnya mencatat prestasi membanggakan pada tahun 2024 dengan menjadi perguruan tinggi swasta (PTS) dengan jumlah proposal Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) DRTPM Bima terbanyak yang lolos pendanaan. Secara nasional, UMI menempati peringkat pertama di antara PTS serta peringkat ketiga jika dibandingkan dengan seluruh perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.
“Pada tahun 2024, UMI berhasil meloloskan 33 proposal PKM DRTPM Bima, dan ini menjadi tantangan bagi kami untuk terus meningkatkan capaian tersebut di tahun berikutnya,” ujar Prof. Dirgahayu.
Sebagai bagian dari upaya mempertahankan dan meningkatkan pencapaian, LPkM UMI terus berkomitmen dalam memberikan dukungan kepada para dosen. Dengan optimalisasi SOP pengabdian dan berbagai program peningkatan kapasitas, UMI berharap dapat semakin memperkuat visinya sebagai perguruan tinggi bertaraf internasional.
Sosialisasi dan Coaching Clinic dengan Pakar DRTPM
Dalam pelatihan ini, UMI menghadirkan Reviewer DRTPM, Prof. Dr. Resolvon A. Mege, serta Sekretaris LPkM UMI, Prof. Dr. Ir. Rustam, sebagai narasumber utama. Melalui sesi sosialisasi dan coaching clinic, dosen diberikan wawasan langsung dari para ahli mengenai cara menyusun proposal yang kompetitif dan sesuai dengan standar hibah pengabdian Dikti.
“Dengan adanya dukungan LPkM serta bimbingan dari para reviewer berpengalaman, kami optimistis dapat meningkatkan jumlah dosen UMI yang lolos hibah pengabdian tahun ini,” tambah Prof. Dirgahayu.
Ke depan, UMI akan terus mendorong dosennya untuk aktif dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, sejalan dengan visi universitas dalam memperluas kontribusi akademik dan riset di tingkat nasional maupun internasional.