Pemerintah India memberikan kesempatan luas bagi delegasi Indonesia untuk mengunjungi negara mereka, seperti yang dialami oleh dua dosen Universitas Wijaya Kusuma (UWK) Surabaya.
Dalam pertemuan dengan delegasi Indonesia, Manoj Bhat, Konsul Kehormatan India untuk Jawa Timur dan Jawa Tengah, menekankan pentingnya saling belajar antarbangsa untuk memperkaya pengetahuan dan budaya. “Belajar budaya antarbangsa sangat diperlukan untuk memperkaya pengetahuan. Delegasi ini tak hanya mendapatkan materi kuliah, tetapi juga mempelajari budaya India selama kunjungannya,” ujar Manoj dalam perjamuan malam calon delegasi Indonesia ke India tahun 2024, Sabtu (12/10/2024).
Dua dosen dari UWK, yakni Drh Intan P Hermawan, MSi, dan Dr drg Siti Gustiningrum, mendapatkan pengalaman berharga selama kunjungan mereka di India. Mereka tidak hanya belajar dari para ahli kesehatan India, tetapi juga mengenal lebih dalam budaya setempat.
Drh Intan P Hermawan, yang juga merupakan Ketua Program Studi Fakultas Kedokteran Hewan UWK, berbagi bahwa dalam diskusi selama kunjungan, mereka mempresentasikan masalah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang tengah melanda Indonesia. “Kami mendapat masukan positif dan penghargaan atas presentasi kami mengenai wabah PMK,” ujar Intan.
Sementara itu, Dr drg Siti Gustiningrum, Ketua Urusan Kantor Internasional UWK, mengungkapkan bahwa selain presentasi mengenai PMK, mereka juga merancang program inovatif, yakni telemedicine untuk hewan. Program ini merupakan platform konsultasi hewan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, dan akan diimplementasikan setibanya di Indonesia.
Selain mengikuti materi kuliah, kedua dosen UWK ini juga berpartisipasi dalam tur keliling kota Chandigarh, termasuk mengunjungi rumah sakit pemerintah India. Di sana, mereka diperkenalkan dengan konsep Green Hospital serta teknologi transplantasi organ dan jaringan yang sudah terpusat di rumah sakit pemerintah.
“Kami belajar banyak dari sistem kesehatan di India, termasuk bagaimana mereka mengelola transplantasi organ secara efisien di rumah sakit pemerintah,” kata Intan.
Presentasi yang mereka berikan selama perkuliahan mendapatkan penghargaan, terutama terkait inovasi mereka dalam penanganan PMK dan program telemedicine hewan. “Kami sangat bangga bisa meraih dua penghargaan terbaik atas pembahasan PMK dan platform telemedicine ini,” tambah Intan yang didampingi oleh Siti.
Kunjungan ini bertujuan memperdalam pemahaman tentang manajemen kesehatan global, di mana India diakui sebagai salah satu negara dengan sistem kesehatan yang terus berkembang pesat.