Site icon Berita Dosen

“Dua Dosen Terbaik UIN Mahmud Yunus Batusangkar Ditetapkan sebagai Guru Besar di Lingkup Kementerian Agama RI”

Dua dosen terbaik dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar telah dinyatakan sebagai guru besar atau profesor rumpun Ilmu Agama di bawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia. Keputusan ini diumumkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Agama, Muhammad Ali Ramdhani, dalam acara yang berlangsung di Jakarta baru-baru ini.

Dr. H. Syukri Iska, M. Ag, diangkat sebagai profesor dalam bidang Ilmu Ekonomi Syariah dengan angka kredit kumulatif sebesar 912,5. Sementara itu, Dr. H. Zainuddin, M.A, ditetapkan sebagai profesor dalam bidang Ilmu Fikih dengan angka kredit kumulatif sebesar 886. Penetapan ini didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Agama (KMA) RI tentang kenaikan jabatan akademik fungsional dosen, yaitu nomor: 013715/B.II/3/2023 dan nomor: 013716/B.II/3/2023, yang dikeluarkan pada tanggal 15 Juni 2023.

Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Dr. Marjoni Imamora, mengucapkan selamat dan sukses kepada kedua dosen tersebut atas prestasi mereka dalam meraih gelar akademik tertinggi sebagai profesor. Marjoni menyampaikan bahwa penambahan profesor di UIN Mahmud Yunus Batusangkar menjadi tanda bahwa universitas tersebut semakin mendekati target untuk menjadi Kampus Sains Islam Refleksi Surau Minangkabau.

Sebagai bagian dari arah kebijakan dan cita-cita Rektor, yang bertujuan untuk mendorong kehadiran guru besar di UIN Mahmud Yunus Batusangkar sebanyak 8 orang dalam tahun ini, pencapaian ini dianggap sebagai langkah yang kuat dalam menjadikan perguruan tinggi tersebut sebagai institusi Islam terkemuka. Saat ini, UIN Mahmud Yunus Batusangkar memiliki total 5 orang profesor, termasuk Prof. Dr. Suswati Hendriani, M.Pd., M.Pd, dan Prof. Dr. Hj. Elimartati, M.Ag. Dengan kedatangan Prof. Dr. H. Syukri Iska, M.Ag, dan Prof. Dr. H. Zainuddin, M.A, jumlah profesor di universitas tersebut menjadi 7 orang.

Rektor Marjoni juga menyampaikan harapannya agar jumlah Guru Besar di UIN Mahmud Yunus Batusangkar terus bertambah di masa depan. Hal ini merupakan aspirasi besar bagi universitas tersebut, dengan tujuan akhir menjadikannya sebagai perguruan tinggi yang diakui secara global.

Exit mobile version